ARTICLE AD BOX
loading...
Presiden Donald Trump umumkan AS bakal menjual kartu emas seharga lebih dari Rp81,6 miliar. Kartu ini menjadi jalur bagi penduduk asing nan kaya untuk menjadi penduduk negara AS. Foto/Screengrab video CBS News
WASHINGTON - Presiden Donald Trump mengatakan Amerika Serikat (AS) bakal mulai menjual "gold card (kartu emas)" seharga USD5 juta (lebih dari Rp81,6miliar). Kartu ini menawarkan jalur menuju kebangsaan Amerika bagi orang asing.
Trump mengumumkan kartu tersebut—yang dia samakan dengan green card (kartu hijau) AS tetapi dengan tingkat kecanggihan nan lebih tinggi—di Oval Office pada hari Selasa waktu Washington.
“Ini adalah jalan menuju kebangsaan bagi orang-orang [asing], dan pada dasarnya orang-orang kaya alias orang-orang dengan talenta hebat,” katanya, nan dilansir AFP, Rabu (26/2/2025).
Baca Juga
“Kami bakal menetapkan nilai untuk kartu ini sekitar USD5 juta dan itu bakal memberi Anda kewenangan spesial kartu hijau-plus,” imbuh Trump.
“Mereka bakal kaya dan sukses, dan mereka bakal menghabiskan banyak duit dan bayar banyak pajak serta mempekerjakan banyak orang. Dan kami pikir ini bakal sangat sukses dan belum pernah dilakukan sebelumnya seperti ini," paparnya.
Trump mengatakan dia mengharapkan inisiatif tersebut bakal diluncurkan dalam dua minggu ke depan, dan memperkirakan pemerintah bakal menjual lebih dari 1 juta kartu, nan bakal membantu mengurangi utang nasional.
“Satu juta kartu bakal berbobot USD5 triliun,” katanya.
“Dan jika Anda menjual 10 juta kartu, totalnya menjadi USD50 triliun. Kami mempunyai utang USD35 triliun. Itu bakal bagus, jadi kita lihat saja nanti," paparnya.
Ketika ditanya apakah seorang oligarki Rusia bakal memenuhi syarat untuk mendapatkan kartu, Trump berbicara “mungkin”.
“Saya kenal beberapa oligarki Rusia nan merupakan orang-orang nan sangat baik,” katanya.
(mas)