ARTICLE AD BOX
Diterbitkan: Senin, 24 Februari 2025 08:34 WIB
- Film SNOW WHITE live-action nan bakal dirilis pada Maret 2025 telah menjadi sorotan jauh sebelum tayang. Sejak diumumkan, proyek ini terus diterpa kritik dan kontroversi, mulai dari pemilihan pemeran utama hingga perubahan besar dalam jalan cerita. Banyak pihak mempertanyakan apakah Disney tetap setia pada kisah klasik alias justru terlalu banyak melakukan perubahan demi kepentingan modernisasi.
Salah satu nan paling memicu perdebatan adalah komentar kontroversial Rachel Zegler, pemeran Snow White, nan dianggap merendahkan movie animasi klasiknya. Selain itu, perubahan besar dalam representasi karakter tujuh kurcaci serta penyesuaian cerita juga memicu gelombang reaksi negatif dari beragam kalangan.
Akibat beragam kontroversi ini, muncul ancaman boikot terhadap movie tersebut, apalagi Disney dikabarkan berpotensi mengalami kerugian besar. Apa saja kontroversi nan membikin movie SNOW WHITE menjadi salah satu proyek Disney paling diperdebatkan? Berikut ulasannya.
1. Pemilihan Rachel Zegler sebagai Snow White nan Menuai Kontroversi
Kontroversi movie Snow White dan keputusan Disney. (credit:instagram.com/rachelzegler)
Ketika Rachel Zegler diumumkan sebagai pemeran Snow White, muncul gelombang kritik di media sosial. Sebagian pihak menganggap bahwa Zegler, nan mempunyai keturunan Kolombia dan Polandia, tidak cocok dengan karakter "berkulit seputih salju" seperti dalam dongeng asli.
Menanggapi perihal ini, Zegler sempat memberikan pernyataan kepada Variety, mengatakan bahwa dia bangga bisa memerankan karakter ini. Ia juga menegaskan bahwa Snow White sangat terkenal di negara-negara berkata Spanyol, sehingga baginya peran ini mempunyai makna khusus.
2. Perubahan pada Tujuh Kurcaci nan Menimbulkan Perdebatan
Kontroversi movie Snow White dan keputusan Disney. (credit:youtube.com/@Disney)
Film ini tidak lagi menggunakan titel SNOW WHITE AND THE SEVEN DWARFS, melainkan hanya Snow White. Disney menggantikan tujuh kurcaci dengan enam karakter biasa dan satu tokoh dengan dwarfisme, nan memicu pro dan kontra.
Perubahan ini dikritik oleh Peter Dinklage, tokoh nan dikenal dari GAME OF THRONES. Ia menyebut bahwa remake ini tetap menggunakan cerita lama nan dianggap ketinggalan zaman. Namun, tokoh lain dengan dwarfisme menyayangkan bahwa peran-peran tersebut justru dihilangkan, nan bisa mengurangi kesempatan kerja bagi mereka.
3. Pernyataan Rachel Zegler nan Memicu Kemarahan Penggemar
Kontroversi movie Snow White dan keputusan Disney. (credit:youtube.com/@Disney)
Zegler semakin menjadi sorotan ketika pernyataannya mengenai movie animasi klasik SNOW WHITE (1937) tersebar di media sosial. Ia mengaku hanya pernah menonton movie tersebut sekali lantaran merasa takut, dan menyebut ceritanya sudah ketinggalan zaman.
Dalam wawancara lainnya, Zegler juga menyebut bahwa Snow White tidak lagi bermimpi menemukan cinta sejati, melainkan mau menjadi pemimpin nan hebat. Ia apalagi menyebut karakter Pangeran dalam movie lama sebagai "pria nan menguntit Snow White", nan menurutnya terasa asing untuk era sekarang.
4. Respons Keras dari Penggemar Disney dan Netizen
Kontroversi movie Snow White dan keputusan Disney. (credit:youtube.com/@Disney)
Reaksi terhadap pernyataan Zegler sangat kuat, terutama di media sosial seperti TikTok dan X. Banyak fans menilai bahwa dia terlalu meremehkan movie klasik Disney, nan bagi banyak orang merupakan bagian dari masa mini mereka.
Salah satu video TikTok nan mengkritik Zegler telah mendapatkan lebih dari 1,7 juta likes, menyatakan bahwa mengkritik Disney Princess bukanlah corak feminisme. Video lain nan telah ditonton lebih dari satu juta kali menyebut bahwa Zegler tampak tidak menyukai movie nan dia bintangi sendiri.
5. Dampak Kontroversi terhadap Masa Depan Film Snow White
Kontroversi movie Snow White dan keputusan Disney. (credit:instagram.com/rachelzegler)
Disney sekarang menghadapi tantangan besar dengan proyek ini. Beberapa laporan menyebut bahwa akibat kontroversi ini, Disney bisa mengalami kerugian besar, dengan proyeksi finansial nan lebih rendah dari ekspektasi awal.
Bahkan, ada rumor bahwa movie ini telah mengalami perubahan besar dalam produksi, termasuk kemungkinan penghapusan segmen nan melibatkan Pangeran. Dengan beragam perubahan nan terjadi, banyak nan bertanya-tanya apakah movie ini tetap bakal menarik perhatian fans alias justru semakin terpuruk.
Apa pendapat KLOvers tentang perihal ini? Yuk, tulis di kolom komentar! Kalau bukan sekarang, KapanLagi?