Hotman Masih Sakit, Sidang Razman Kasus Pencemaran Nama Baik Ditunda 6 Maret

Jakarta -

Sidang kasus dugaan pencemaran nama baik dengan terdakwa Razman Arif Nasution, ditunda. Sidang ditunda lantaran Hotman Paris Hutapea nan semestinya dihadirkan sebagai saksi korban rupanya tetap sakit.

Pantauan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kamis (27/2/2025), sidang Razman mengenai pencemaran nama baik digelar sekitar pukul 10.15 WIB. Ketua majelis pengadil Syofia Marlianti Tambunan membuka persidangan dan meminta Razman memasuki ruang sidang.

"Saudara terdakwa hari ini sehat?" tanya hakim.

"Sehat nan Mulia," jawab Razman.

Jaksa penuntut umum (JPU) mengatakan pihaknya telah menerima surat keterangan dari Mount Elisabeth Hospital Singapura. Surat itu menerangkan kondisi Hotman nan tetap sakit sehingga tidak bisa mengikuti persidangan.

Jaksa meminta waktu penundaan selama satu Minggu. Majelis pengadil lampau memeriksa surat keterangan sakit tersebut.

Majelis pengadil memutuskan mengabulkan penundaan sidang tersebut. Sidang ditunda pada Kamis (6/3) depan.

"Hari ini tidak dapat kami lanjutkan lantaran saksi nan bakal kami periksa rupanya tetap sakit dan penuntut umum meminta waktu satu Minggu ke depan, majelis mengabulkan sehingga kita tunda persidangan ini, satu Minggu ke depan. Nanti bakal dimulai kembali dan bakal kami buka pada hari Kamis tanggal 6 Maret 2025," kata ketua majelis pengadil Syofia Marlianti Tambunan di persidangan.

Sebelumnya, Hotman Paris juga telah diperiksa sebagai saksi dalam sidang nan digelar pada Kamis (20/2) lalu. Setelah beberapa jam diperiksa, sidang ditunda lantaran Hotman sakit.

Sidang Razman ini juga telah digelar pada Kamis (6/2). Namun sidang berhujung ricuh hingga membikin majelis pengadil memutuskan menskors persidangan.

Kericuhan nan terjadi di dalam ruang sidang PN Jakut pada Kamis (6/2) menjadi awal mula sumpah advokat dari Razman dan pengacaranya, Firdaus Oiwobo, dibekukan. Keduanya lampau dilarang untuk berperkara di pengadilan.

(mib/isa)