ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan apresiasinya terhadap kepemimpinan Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selama 10 tahun. Prabowo menegaskan kepemimpinan SBY selama 10 tahun sukses membawa Indonesia melewati beragam tantangan, termasuk krisis finansial dunia tahun 2008 nan dikenal sebagai The Black Monday.
"Pak SBY menghadapi krisis demi krisis demi krisis. Krisis finansial bumi 2008, finansial nan disebut The Black Monday. Crash negara-negara kapitalis, crash Wall Street, perusahaan-perusahaan terbesar gulung tikar. Indonesia aman," ujar Prabowo dalam keterangannya, Rabu (26/2/2025).
Pernyataan tersebut disampaikan dalam pidato Presiden Prabowo pada Kongres VI Partai Demokrat di Hotel Ritz Carlton Pacific Place Jakarta, Selasa (25/2/2025).
Ketua Umum Partai Gerindra itu juga mengakui bahwa fondasi nan dibangun SBY nan sekarang menjabat sebagai Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat (MTP) menjadi dasar kuat bagi keberlanjutan pemerintahan saat ini.
"Semua ini fondasi nan dibangun," tambahnya.
Prabowo juga turut mengapresiasi kerjasama dengan tim SBY, nan beberapa anggotanya tetap dipercaya untuk mengabdi di kabinet saat ini.
"Makanya banyak alias beberapa timnya Pak SBY tetap saya pakai. Ini jangan ada pikiran, ini cawe-cawe lah apa. Nggak ada. Saya minta di cawe-cawe. Saya datang ke Pak SBY minta masukan," jelasnya.
Prabowo menekankan pentingnya belajar dari pengalaman para pemimpin terdahulu.
"Pak SBY memimpin 10 tahun, Pak Jokowi memimpin 10 tahun, 20 tahun pengalaman. Hanya orang nan tolol nan tidak mau belajar dari 20 tahun pengalaman," tegas beliau.
(akd/akd)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu