Bocah Yang Tewas Dekat Tiang Listrik Tergeletak Semalaman Di Taman Jaksel

Jakarta -

Bocah berinisial AR (5) ditemukan tak bernyawa di dekat tiang listrik taman area Radio Dalam, Jakarta Selatan. Korban diduga meninggal pada kemarin malam.

"Iya, kemarin (diduga meninggalnya)," kata Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Baru Kompol Suparmin, Sabtu (5/7/2025).

Sebelum ditemukan tak bernyawa, bocah laki-laki itu dinyatakan lenyap sejak Jumat (4/7) malam. Keluarga terus mencari keberadaan korban. Korban diketahui terakhir bermain berbareng temannya.

"(Orang tua korban) nyari-nyarin nggak ketemu, kok nggak pulang, gitu kan. Baru tahu tadi pagi setelah ketemu (dalam kondisi tak bernyawa)," ucap Suparmin.

"Mainnya sih semalam. Main berdua sekitar jam 7 malam," lanjutnya.

Akhirnya, Sabtu pagi jasad korban baru ditemukan oleh warga. Posisinya telungkup tepat di bawah tiang listrik dekat pagar taman.

"Tadi pagi ketemunya, mainnya sih semalam kata saksi. Kan ada kawan mainnya tuh semalam. Cuma, ditemuin sama ibu-ibu depan rumahnya tuh pagi. Pas ibu-ibu buka pintu, (lagi) nyapu," jelas Suparmin.

Artinya sepanjang malam jasad korban tergeletak di tanah tanpa diketahui siapa pun, termasuk pengendara nan berlalu lalang di sekitar lokasi. Sebab, jasad korban tertutup oleh tanaman di sekitar taman.

"(Jasad korban) ketutupan kembang taman, pohon-pohon, kembang taman di pinggir jalan," terangnya.

Adapun berasas keterangan saksi anak nan menjadi kawan bermain korban, kala itu mereka bermain di bawah pohon pinggir taman. Namun, saat menyentuh tiang listrik, korban kejang, lampau terjatuh.

"Teman mainnya juga ngomong begitu, begitu meluk pohon, megang tiang, nggak lama dia (korban) kejang-kejang kakinya, terus jatuh. Temannya mau manggil-manggil udah nggak nyaut dia," jelas Suparmin.

Saat itu, saksi tidak terlalu mengerti apa nan terjadi pada korban. Dia sempat memanggil korban nan sudah tergeletak, tapi korban tidak merespons.

"Anak umur 5 tahun, temannya, juga manggil-manggil, (korban) nggak nyahut, ditinggal pulang sama dia," lanjutnya.

Kini jasad korban telah dibawa ke RSUD Fatmawati untuk diselidiki penyebab kematiannya.

(ond/zap)