Eks Menteri Esdm Diklarifikasi Kpk Soal Kasus Pengelolaan Tambang Mineral

Jakarta -

Menteri ESDM periode 2019-2024, Arifin Tasrif mendatangi KPK hari ini. Dia mengaku dimintai keterangan mengenai pengelolaan tambang mineral di wilayah Indonesia Timur.

Arifin sendiri tiba di gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, sejak siang. Dirinya baru keluar dari gedung KPK pukul 18.30 WIB, Rabu (9/7/2025).

"Tadi penjelasan-penjelasan mengenai tata kelola, tata kelola dan semua sudah dalam perbaikan kedepan. Terkait mineral, pengelolaan, izin pengelolaan. Kayaknya Indonesia Timur lah," jelas Arifin kepada wartawan.

Dia mengatakan hanya menerima pertanyaan singkat dari pihak KPK. Dia menjelaskan saat ini KPK tetap melakukan penyelidikan mengenai keterangan nan diminta kepadanya.

"Pertanyaan singkat hanya memang kajiannya itu lama jadi nan dulu dulu dikumpulin, ini terus kita memberikan saran. (Masih) lidik, lidik," kata dia.

Sementara KPK menyampaikan tidak membantah bahwa telah meminta keterangan dari Arifin mengenai pengelolaan mineral di wilayah Indonesia Timur. Namun KPK mengaku belum bisa menjelaskan secara rinci mengenai penyelidikan nan tengah dilakukan.

"Pengelolaan mineral di Indonesia Timur. Ini tetap penyelidikan ya perkaranya. Belum bisa saya sampaikan ya. Ini tetap penyelidikan. Tapi sesuai nan disampaikan itu sama nan bersangkutan," ungkap Plt Deputi Penindakan KPK, Asep Guntur Rahayu saat dikonfirmasi.

(azh/azh)