ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan bakal terus mencari keberadaan Harun Masiku usai Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mendapat amnesti. Pencarian terhadap Harun tidak bakal terdampak.
"Kalau akibat secara norma sedang kita dalami, jika nan lainnya tidak ada. Kita tetap bakal untuk Harun Masiku, kita bakal cari, kita bakal bawa ke persidangan nan lain," kata Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu di gedung KPK, Jakarta, Jumat (1/8/2025).
"Pengejaran Harun masiku sedang kita lakukan," ujarnya.
Asep menjelaskan, bahwa selama bekerja di KPK, baru kali ada pihak nan berperkara mendapat amnesti. "Kalau untuk KPK sendiri, sejauh nan saya dinas di sini, ini adalah nan pertama, amnesti ini," sebut dia.
"Nah jadi, lantaran itu adalah merupakan kewenangan prerogatif, ya kita kudu melaksanakan. Dari keppres ini, keppres ini kudu kita laksanakan," tambahnya.
Hasto sendiri telah resmi keluar dari rumah tahanan negara (rutan) KPK. Hasto keluar setelah mendapatkan amnesti dari pemerintah.
Hasto keluar rutan pada pukul 21.22 WIB. Dia terlihat mengenakan baju merah dengan blazer hitam.
Hasto tampak mengepalkan tangan kepada awak media. Pengacara juga terlihat ikut menjemput Hasto keluar dari rutan. Terlihat Febri Diansyah, Arman Hanis, dan Maqdir Ismail.
(ial/isa)