ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menangis saat Hasto Kristiyanto tiba di letak Kongres ke-5 PDIP, Nusa Dua, Bali. Seakan tak percaya, Megawati mengungkap dirinya bermohon namun tak berambisi Hasto kembali.
Megawati berterima kasih Hasto kembali. Megawati lampau mengutip falsafah 'Satyam Eva Jayate' nan sekaligus menjadi tema Rakernas PDIP tahun ini.
"Ternyata nan saya katakan Satyam Eva Jayate, kebenaran itu pasti menang, alhamdulillah tuhan memberikan apa nan telah diinginkan oleh beliau (Hasto)," kata Megawati saat memberikan pidato politik kepada ribuan kader di Kongres ke-6, di Nusa Dua Bali Convention Center, Sabtu (2/8/2025).
Sambil menangis, Megawati mengatakan dirinya bermohon namun tidak berambisi Hasto kembali ke partainya.
"Saya tadinya bermohon tapi saya tidak terlalu berambisi bahwa nan namanya Pak Hasto berada kembali di keliling kita," ujar Megawati nan disambut riuh tepuk tangan kader.
Megawati lampau menekankan siap setia dan teguh kepada para kadernya. Ia menilai kembalinya Hasto merupakan hidayah dari Allah SWT.
"Maka ingatlah apa yg baru saya katakan, kudu teguh, kudu setia, lantaran itu lah hidayah sebenarnya kepada manusia dari Allah SWT," ujarnya.
Hasto sempat terjerat kasus suap pengurusan pergantian antarwaktu (PAW) personil DPR untuk Harun Masiku dan divonis 3,5 tahun. Vonis itu gugur usai mendapat amnesti dari Presiden Prabowo Subianto. Hasto bebas pada Jumat (1/8).
Hasto langsung menghadiri Kongres ke-6 PDIP Sabtu (2/8). Hasto tiba di letak kongres pukul 15.40 WITA. Saat Hasto tiba, Megawati tengah memberikan pidato politik kepada ribuan kader di Kongres ke-6.
Sontak, kader di dalam ruangan berdiri menyambut kehadiran Hasto. Ia melangkah menuju panggung, di mana Megawati tengah menyampaikan sambutan.
Terlihat Megawati tersenyum ketika Hasto melangkah ke panggung. Hasto tampak menuju bangku Megawati dan memberikan gestur hormat.
Hasto pun terlihat mencium tangan Megawati. Presiden ke-5 RI itu tampak menitihkan air mata.
Megawati menggenggam tangan Hasto. Ia berakhir sejenak hingga diberi semangat oleh para kader.
"Megawati siapa nan punya, Megawati siapa nan punya," nyanyian kader di kongres.
Megawati terlihat menyeka air matanya dengan tisu. Megawati kemudian terdengar meneriakkan merdeka.
"Merdekaaa! Merdekaaaa! Merdekaaa! nan saya katakan kebenaran itu bakal menang," katanya.
(eva/idh)