Mengenal Carstensz Pyramid, Puncak Tertinggi Di Indonesia

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Puncak Carstensz alias Carstensz Pyramid merupakan salah satu puncak di Pegunungan Jaya Wijaya, Papua, nan dikenal sebagai pegunungan tertinggi di Indonesia. Rangkaian pegunungan ini membentang melintasi jantung Pulau Papua, dari Papua Barat hingga mendekati perbatasan timur Indonesia.

Pegunungan ini termasuk dalam gugusan pegunungan tengah Papua nan mendominasi lanskap Taman Nasional (TN) Lorentz. Selain merupakan puncak gunung tertinggi di Indonesia, Carstensz Pyramid juga merupakan puncak gunung tertinggi di Australasia (Oceania-Australia), sehingga menjadikannya salah satu bagian dari tujuh puncak tertinggi di tujuh benua bumi (World Seven Summit).

Ketinggian Carstensz Pyramid

Menurut info dari Pemerintah Kabupaten Puncak Papua, Carstensz Pyramid alias Puncak Jaya mempunyai ketinggian mencapai sekitar 4.884 meter di atas permukaan laut (mdpl). Sementara puncak utama di pegunungan Papua nan lain, seperti Puncak Mandala mempunyai ketinggian 4.640 mdpl, dan Puncak Trikora dengan ketinggian 4.730 mdpl.

Mengutip dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), puncak tertinggi di Indonesia ini merupakan sebuah gunung karang (limestone) dengan salju abadi. Selain menjadi puncak tertinggi di Indonesia, Carstensz Pyramid juga dinobatkan sebagai salah satu dari World Seven Summits.

Trek Pendakian CarstenszCarstensz Pyramid (Foto: Afif Farhan/detikTravel)

Keunikan Carstensz Pyramid

Carstensz Pyramid dianggap sebagai pegunungan kars nan unik di bumi dan merupakan satu dari lima tempat di khatulistiwa nan diselimuti salju. Menurut panel monitor kars Indonesia di Museum Kars, seperti dilansir Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Carstensz Pyramid merupakan letak pegunungan kars nan mempunyai makna krusial bagi Indonesia dan dunia.

Berdasarkan info 1992, salju di Puncak Jaya ini meliputi area 3.300 hektare (ha). Kars Papua tersebar di Perbukitan Tengah dengan ketinggian 3.000-4.500 mdpl, menunjukkan luasnya penyebaran kars di Indonesia, dari Papua hingga Aceh. Setiap area kars mempunyai karakter khas, termasuk Papua, nan bentang karstnya terletak di perbukitan tinggi, memengaruhi karakter flora, fauna, dan kehidupan di dalamnya.

Trek Pendakian CarstenszPuncak Carstensz (Foto: (Afif Farhan/detikTravel)

Asal-usul Nama "Carstensz"

Mengutip dari Ditjen Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem (KSDAE) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), nama "Carstensz" sendiri berasal dari Jan Carstenszoon, seorang pelaut asal Belanda nan pertama kali melaporkan adanya puncak-puncak berselimut salju di pegunungan tropis wilayah New Guinea pada 1623. Dalam bahasa setempat, Carstensz Pyramid dikenal sebagai Nemangkawi Ninggok, nan berfaedah "Puncak Panah Putih." Puncak ini sukses didaki untuk pertama kalinya oleh Heinrich Harrer pada 1962.

(wia/idn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu