Perundingan Pertama Gencatan Senjata Hamas-israel Berakhir Buntu

Sedang Trending 6 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Sesi pertama perundingan gencatan senjata tidak langsung antara Hamas dan Israel di Qatar berhujung tanpa hasil. Alasannya, pihak Israel nan menghadiri perundingan itu tidak mempunyai mandat nan cukup untuk mencapai kesepakatan dengan Hamas.

Dilansir Reuters, Senin (7/7/2025), perihal ini disampaikan dua sumber berasal dari Palestina. Sumber itu mengatakan perundingan bakal dilanjutkan pada Minggu mendatang, menjelang kunjungan PM Israel Benjamin Netanyahu ke Gedung Putih.

"Setelah sesi pertama perundingan tidak langsung di Doha, delegasi Israel tidak mempunyai kewenangan nan cukup... untuk mencapai kesepakatan dengan Hamas, lantaran tidak mempunyai kewenangan nyata," kata sumber tersebut kepada Reuters.

Padahal sebelumnya, Netanyahu mengatakan negosiator Israel nan mengambil bagian dalam perundingan gencatan senjata mempunyai petunjuk nan jelas untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata dengan syarat-syarat nan telah diterima Israel.

Warga Israel sendiri menginginkan adanya kesepakatan gencatan antara Hamas dengan pemerintahannya. Pada Sabtu malam, massa berkumpul di alun-alun umum di Tel Aviv dekat markas besar Kementerian Pertahanan untuk menuntut kesepakatan gencatan senjata dan pemulangan sekitar 50 sandera nan tetap ditawan di Gaza.

(zap/yld)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini