PKS Mengaku Telat Respon Dukungan Anies

Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, dengan bijak merespons kekalahan pasangan RIDO dalam Pilkada Jakarta 2024. Baginya, kekalahan adalah bagian dari kompetisi politik yang wajar. Meski demikian, Mardani tetap bangga dengan kerja keras kader PKS selama Pilkada Jakarta.

“PKS memang menang saat Pileg di Jakarta, namun dalam Pilkada kali ini paslon yang didukung PKS berada di peringkat dua,” ujar Mardani melalui akun media sosialnya. Ia juga menyebut bahwa tim pemenangan RIDO akan segera memutuskan langkah selanjutnya, apakah menerima hasil atau mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi.

Mardani juga menyoroti kerja sama partai koalisi KIM Plus dalam mendukung paslon RIDO. Ia menilai ada keterlambatan dalam merespons dukungan aktif Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, kepada pasangan Cagub-cawagub Pramono Anung dan Rano Karno di masa akhir kampanye. Namun, Mardani tetap mengingatkan bahwa dalam politik, menang dan kalah adalah hal yang biasa.

Pasangan RIDO hanya mendapat suara sebesar 39,40 persen, kalah dari pasangan Pramono-Rano yang memperoleh 50,07 persen suara. Sedangkan pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana, berada di posisi buncit dengan perolehan suara 10,53 persen. Total pemilih yang menggunakan hak pilih pada Pilkada DKI Jakarta mencapai 4.724.393 orang dari jumlah DPT sebanyak 8.214.007.

Meskipun kekalahan adalah hal yang tidak diinginkan, Mardani tetap optimis dan memberikan apresiasi atas usaha keras yang telah dilakukan oleh kader PKS. Ia yakin bahwa kekalahan ini bisa menjadi pembelajaran berharga untuk memperbaiki strategi politik di masa mendatang. Semoga ke depannya, PKS dapat terus berjuang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Jakarta.