ARTICLE AD BOX
Depok -
Wali Kota Depok Supian Suri mengatakan pihaknya bakal memindahkan mesin pembakar sampah alias insinerator nan diprotes warga. Keberadaan mesin itu diprotes lantaran asapnya mengganggu warga.
"Sepertinya bakal seperti itu (mesin insinerator direlokasi)," kata Supian saat ditanya soal kemungkinan memindahkan mesin tersebut, Jumat (21/3/2025).
Supian mengatakan keberadaan insinerator tak memungkinkan di Sukmajaya. Dia menyebut pengoperasian mesin nan diprotes penduduk itu sudah dihentikan sementara.
"Karena di Sukmajaya saya lihat juga tidak mungkin kita paksakan. Tapi kelak di mana tempat nan paling memungkinkan kelak kita informasikan itu. Sementara ini kan di Sukmajaya sudah di-off ya? Sudah di-off," jelasnya.
Insinerator Disegel Warga
Sebelumnya, penduduk memprotes pengoperasian insinerator di Sukmajaya, Depok. Insinerator tersebut kemudian disegel warga.
Dari foto nan diterima , penduduk menyegel mesin insinerator menggunakan rantai. Mereka juga menyegelnya dengan tali berwarna hitam kuning.
Warga menempelkan dua spanduk bertulisan 'Incinerator Membahayakan Kesehatan dan Lingkungan Kami' ada juga bertulisan 'Udara Bersih Hak Kami, Kami Tak Mau Udara Tercemar Warga Tolak Incinerator Di Lingkungan Padat'.
Warga melakukan penyegelan pada Selasa (4/2/2025) setelah protes di depan instansi Wali Kota Depok tidak mendapat tanggapan.
"Kita dibuat menderita dengan asap insinerator dan tidak ada nan bertanggung jawab. Kami melapor dan memprotes tapi diabaikan, apalagi ditemui saja tidak," kata perwakilan warga, Manahan Panggabean, dalam keterangannya, Rabu (5/2/2025).
(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini