Cerita Kakorlantas Lebih Awal Tindak Tegas Travel Gelap, Pastikan Mudik 2025 Berkeselamatan

Jakarta -

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryo Nugroho mengatakan, pihaknya telah menindak travel gelap di beragam wilayah Indonesia. Ini dilakukan untuk memastikan penyelenggaraan Mudik 2025 melangkah aman, nyaman dan berkeselamatan.

Irjen Agus ditanya soal travel gelap dalam bertemu pers usai rapat dengan jejeran Ditlantas Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat di Polres Karawang, Jumat (28/2) lalu. Dia mengatakan, Korlantas Polri jauh-jauh hari sudah melakukan penindakan.

"Travel terlarangan sudah saya evaluasi. Jadi pada saat Operasi Keselamatan Lalu Lintas, kami telah mengamankan nyaris 100 travel gelap nan ada di Jakarta," kata Irjen Agus.

Korlantas Polri telah melaksanakan Operasi Keselamatan berjalan pada 10 hingga 23 Februari lalu. Irjen Agus menjelaskan, Operasi Keselamatan bermaksud untuk meningkatkan kepatuhan dan ketaatan masyarakat dalam berlalu-lintas, serta dalam rangka meminimalisir adanya pelanggaran hingga meminimalisir terjadinya kecelakaan sebelum dilaksanakannya Operasi Ketupat 2025.

Operasi Keselamatan 2025 nan digelar selama 14 hari berbareng stakeholder mengenai di seluruh Indonesia mencakup empat aspek ialah terhadap orang, terhadap jalan, terhadap kendaraan, hingga terhadap lingkungan. Di antaranya melaksanakan sosialisasi kepada PO bus dan terminal, melakukan teguran hingga penindakan kepada travel gelap dan pelanggar lampau lintas. Selain itu juga melakukan penataan dan penertiban parkir liar/ilegal pada area wisata maupun perbelanjaan, menindak travel gelap hingga kendaraan nan over dimension dan overload.

"Jangan menggunakan travel gelap lantaran risikonya, di kilometer 58 kemarin (mudik 2024-red) kecelakaan, terbakar, akhirnya korban meninggal dunia. Ini sudah kita antisipasi dan kita sudah lakukan tindakan preventive educative," jelasnya.

Irjen Agus memastikan, Korlantas Polri berbareng stakeholder mengenai saat ini terus bekerja siang dan malam untuk menyiapkan Operasi Ketupat 2025 nan bakal berjalan pada 26 Maret hingga 8 April mendatang. Dia berjanji mengupayakan nan terbaik agar mudik 2025 berjalan aman, nyaman dan berkeselamatan.

"Yang jelas negara bakal datang untuk bisa melayani masyarakat nan mudik. Ini duta-duta kita nan kudu kita amankan dan kita prioritaskan dalam perjalanan. Dalam penyelenggaraan dan liburan tentunya kita melakukannya kondusif dan tidak ada peristiwa nan menonjol," ujarnya.

(hri/rfs)