ARTICLE AD BOX
loading...
Hamas menyerahkan sandera dalam kesepakatan gencatan senjata sebelumnya. Foto/irna
GAZA - Hamas mengatakan telah menyampaikan tanggapannya setelah menyelesaikan konsultasi dengan pasukan dan faksi-faksi Palestina. Siap masuki negosiasi untuk penerapannya.
"Gerakan ini telah menyampaikan tanggapan positif kepada mediator, dan aktivitas ini sepenuhnya siap untuk segera memasuki putaran negosiasi mengenai sistem penerapan kerangka kerja ini," ungkap pernyataan Hamas nan diunggah di Telegram.
Itu adalah tanggapan dari Hamas nan sangat ditunggu-tunggu. Sepanjang hari, orang-orang bertanya kepada tentang tanggapan tersebut dan kapan itu bakal terjadi.
Semua orang merasa cemas. “Kami tidak tahu apakah tanggapan Hamas ini ... untuk memasuki putaran negosiasi nan serius bakal mengakhiri pembunuhan nan sedang berlangsung, misalnya, alias keberadaan pesawat tanpa awak [Israel] nan berkeliaran di mana-mana, alias laporan tentang artileri berat dan penembakan nan terus bersambung terhadap orang-orang nan menunggu makanan di titik distribusi,” ungkap laporan Al Jazeera.
Tidak ada nan jelas saat ini, tetapi setidaknya ini adalah langkah pertama. Tidak banyak nan disampaikan pejabat Israel malam ini, dan itu lantaran hari ini adalah hari Sabat; politisi Israel biasanya tidak bekerja.
Namun, ini adalah sesuatu nan sudah lama dinantikan, terutama dalam beberapa pekan terakhir, setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump betul-betul menekan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mencoba dan mencapai kesepakatan.
“Yang kami dengar sekarang adalah bahwa Hamas telah menanggapi secara positif. Menurut beberapa sumber anonim nan berbincang kepada media Israel hanya dalam beberapa menit terakhir, Hamas hanya mengusulkan apa nan mereka sebut perubahan mini pada kerangka kerja saat ini,” ungkap laporan itu.