ARTICLE AD BOX
Salah satu halte TransJakarta membikin publik terkejut lantaran berubah nama. Halte Petukangan Utara sekarang berganti nama menjadi Petukangan D'MASIV.
Informasi ini sampai viral di media sosial. Banyak warganet nan mengaku baru mengetahui perubahan nama halte tersebut.
lampau menelusiri langsung halte tersebut. Ketika dicek, nama halte itu sekarang telah menjadi Petukangan D'MASIV.
Rute halte itu melayani tujuan rute akhir Puri Beta dan Tegal Mampang. Warga pun sempat dibuat kaget dengan perubahan nama tersebut.
Penjelasan Dirut TransJakarta
Direktur Utama TransJakarta Welfizon Yuza. (Foto: Asti Azhari/)
"Hari ini, sebagai corak perwujudan dari service, strategic partnership and sustainability, kita bekerja-sama dengan salah satu musisi dan ini merupakan kerja sama pertama public transport dengan musisi," kata Welfizon dalam bertemu pers di Hotel Horison Ciledug, Jakarta Selatan, Senin (3/3/2025).
Welfizon menyebut pihaknya juga mempunyai beragam kesamaan visi dengan D'MASIV. Menurutnya, band nan dipimpin oleh Rian Ekky Pradipta itu kerap memberikan inspirasi bagi masyarakat
"D'MASIV tidak hanya menghibur, tapi juga memberikan inspirasi, mengedukasi, dan juga berkontribusi bagi masyarakat serta lingkungan," ujarnya.
"Dan visi ini sejalan dengan misi TransJakarta dalam menciptakan transportasi publik nan berkelanjutan, nan inklusif, dan juga membangun kebiasaan mobilitas nan lebih baik di Jakarta," lanjutnya.
Tak hanya itu, Welfizon berambisi kerjasama ini menjadi salah satu langkah strategis bagi TransJakarta bisa bekerja sama dengan beragam kolaborator. Selain itu, menghadirkan semangat kebersamaan antara bumi musik dan transportasi publik untuk memperkuat pembuatan perubahan positif bagi Jakarta.
"Dan tentu di TransJakarta kita juga punya filosofi untuk menjadikan public transport ini sebagai style hidup alias lifestyle. Dan tentu untuk menjadikan sebuah style hidup, kita perlu mendukung beragam pihak, beragam kolaborator untuk terlibat," tuturnya.
Warga Kira Editan
Foto: Warga berjulukan Alfi saat ditemui di Halte TransJ Petukangan D'MASIV (Azhar/)
"Iya kemarin sempat lihat di TikTok kan, ramai, si Ryan D'Masiv udah retweet gitu. Terus baru ngeh tadi, rupanya benar, kirain orang edit iseng," kata penduduk berjulukan Alfi (24) di Halte Petukangan D'MASIV, Jakarta Selatan, Senin (3/3).
Alfi mengaku sering sering menggunakan halte ini lantaran rumahnya tak jauh dari lokasi. Dia juga mengaku menggemari lagu-lagu D'Masiv.
"Cukup sering (naik busway) ini arah pulang. Dulu pas era SD ngefans. Mungkin nan 'Cinta Ini Membunuhku' sama 'Merindukanmu'," katanya.
Dia juga berambisi ada pelebaran jalan di sekitar halte. Menurutnya, kemacetan kerap terjadi saat jam sibuk pagi hari.
"Mungkin lebih ke jalanan nan diperlebar lantaran jika misalnya pagi jika berangkat instansi tuh macetnya pol-polan banget. Cuma jika over all, tempatnya, busway-nya, udah oke," katanya.
Warga lainnya, Rizki Fadillah (27), bercerita bahwa dia sempat mengikuti viral pergantian nama halte tersebut. Namun dia baru memandang langsung nama halte tersebut telah berganti hari ini.
"Saya mau ke arah Warung Buncit, biasa koridor 13 mau berangkat kerja. Saya baru tahunya itu semalam ada info di IG lantaran wilayah sini, tiba-tiba Petukangan Utara tukar jadi Petukangan D'MASIV, kepo dong pas hari ini berangkat eh iya benar, kocak juga," katanya.
"D'Masiv kebetulan vokalisnya itu abang kelas saya di SMP. nan paling hits 'Cinta Ini Membunuhku'," tambahnya.
Kata D'MASIV
Foto: Personel D'MASIV di Halte TransJakarta Petukangan. (Azhar/)
"Ini mimpi nan jadi kenyataan. Kami tumbuh di Jalan Ciledug Raya. Kita berjuang dari minus itu di jalan nan sekarang kita lalui tadi dan haltenya, kita mimpi apa ya, tiba-tiba," ucap Rian kepada wartawan.
Dia menyebut pekan lampau tetap melakukan meeting di kantornya nan berada tepat di depan Halte Petukangan nan tetap bertulisan 'Halte Petukangan Utara'. Namun sekarang dia mengaku terharu telah ada label D'MASIV di situ.
"Agak aneh, jadi minggu lampau kayaknya belum ada ya, lantaran kita tetap meeting, tetap latihan juga, dan pas tadi dilihat, wow 'Petukangan D'MASIV'," ungkapnya.
Dia menyatakan berterima kasih atas kerja sama nan ada. Rian menegaskan dia berbareng rekan-rekan band-nya bakal menjaga amanah tersebut.
"Semoga, dengan adanya (Halte) Petukangan D'MASIV, bakal makin banyak orang-orang nan cinta dengan transportasi umum, khususnya TransJakarta," pungkasnya.
(maa/maa)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu